Sebenarnya postingan
ini termasuk sudah telat sih, tapi gak jadi masalah yang penting di sini intinya
saya cuma ingin berbagi cerita, dan emang udah lama juga gak nulis. Hehe...
Belum lama ini persepakbolaan
Indonesia bangkit dari tidur panjangnya, setelah berhasil menjuarai Piala AFF U-19
di Sidoarjo, lalu dilanjutkan dengan lolos ke putaran final Piala AFC U-19 2014
di Myanmar, berkat kemenangan Indonesia atas Korea Selatan yang sejatinya
merupakan sang juara bertahan turnamen tersebut dengan skor 3-2. Kemenangan
tersebut selain memberikan keberkahan bagi Indonesia, ternyata memiliki keberkahan
tersendiri untuk para warga yang bertempat tinggal di Kalangan RT 15 / RW 4 , Pandeyan,
Umbulharjo, Yogyakarta, tempat tinggal sang pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri.
Meski ajang
tersebut telah berlalu, tepat pada hari Kamis, 31 Oktober 2013, Pak Indra
(panggilan akrab Indra Sjafri) tetap
melakukan acara syukuran di kediamannya, yang berada
tepat di samping Pondok Pesantren Al-Luqmaniyyah Yogyakarta, tempat saya tinggal saat ini. Acara
ini dihadiri para tokoh masyarakat setempat, mulai dari Ketua RT, Ketua RW, dan
tak ketinggalan pula pengasuh Pondok Pesantren Al Luqmaniyyah Yogyakarta, para warga
setempat dan juga beberapa santri di Pondok Pesantren Al Luqmaniyyah.
Dalam sambutannya, Pak
Indra mengatakan bahwa dia bangga dan terharu kepada warga masyarakat Pandeyan
yang simpati kepada beliau. Dan juga memohon kepada warga setempat agar
memaklumi akan kesibukan beliau sebagai pelatih Timnas U-19. Selain itu kesuksesan yang diraih pelatih Timnas U-19
tersebut ternyata tidak jauh dari upaya
kerja kerasnya demi membangkitkan kembali sepak bola Indonesia yang hampir
runtuh. Beliau juga
menuturkan bahwa kemenangan Timnas U-19 pada Oktober lalu tentu berkat ridha dari Tuhan Allah SWT, beliau
tidak berhenti untuk berdoa kepada Tuhan untuk kemenangan yang Timnas U-19 dapatkan. Maka dari itu beliau membuat acara syukuran tersebut. Kemudian tidak
lupaa beliau meminta agar warga yang
hadir pada syukuran tersebut mau mendoakan Timnas U-19 untuk dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia pada pertandingan yang akan berlangsung di Myanmar 2014 mendatang.
Setelah acara sambutan
tuan rumah usai beberapa sambutan dari Ketua RT dan perangkat desa-pun
menyusul, mereka mengatakan bahwa mereka bangga dan mendukung beliau agar terus
berjuang membawa Timnas U-19 ke tingkat dan tahap selanjutnya. Setelah sambutan
telah usai, acara dilanjutkan dengan pengajian yang disampaikan oleh Ustadz Izzun
Nafroni S.Hi, salah satu ustadz pengajar di Pondok Pesantren Al-Luqmaniyyah, yang
intinya menyampaikan tentang pentingnya rasa syukur manusia terhadap kesuksesan-kesuksesan
yang telah diperoleh.
Setelah syukuran selesai, banyak sekali warga masyarakat sekitar yang ingin
berfoto bersama Pak Indra dan meminta tanda tangan beliau, termasuk para santri putra Pondok
Pesantren Al Luqmaniyyah, begitu pula dengan saya yang tak ingin ketinggalan.
Berikut beberapa foto-fotonya.
Para warga yang hadir
Para warga yang hadir
Indra Sjafri bersama santri Al Luqmaniyyah sebelum acara dimulai
Indra Sjafri saat memberikan sambutan
Guntur Cahyo Utomo, pelatih mental Timnas U-19 juga hadir di acara tersebut
Indra Sjafri bersama santri Al Luqmaniyyah
Indra Sjafri bersama santri Al Luqmaniyyah
Indra Sjafri bersama santri Al Luqmaniyyah
Indra Sjafri bersama pengasuh PP Al Luqmaniyyah, Hj. Siti Chamnah Najib
Saya minta tanda tangan di punggung
Tanda tangan di punggung langsung oleh Pak Indra
No comments:
Post a Comment